Prabu Singasagara Bimayasawirya Dewawarman
Penguasa Salakanagara ketiga ini semula Mahasenapati Salakanagara. Berbeda dengan ayahandanya yang naik tahta setelah mencapai usia setengah baya, putra mahkota menjadi penguasa Salakanagara dalam usia cukup muda, setelah menjadi raja bergelar Prabu Singasagara Bimayasawirya Dewawarman (Prabu Dewawarman III), kerasnya gemblengan dan ketatnya pendidikan yang diterima sebagai penerus tahta, membentuk Dewawarman III menjadi raja yang gagah perkasa dan ahli dalam pemerintahan. Oleh karena itu dibawah pemerintahanya, Salakanagara mencapai masa "Kretayuga" (masa keemasan) ditandai dengan meningkatnya kemajuan dalam berbagai bidang, dan tingginya kemakmran dan kesejahteraan masyarakat di Salakanagara. Usia pemerintahan penguasa ketiga ini merupakan yang terpanjang dalam masa pemerintahan raja-raja Salakanagara, dan masa keemasan Salakanagara bertahan sampai akhir masa pemerintahannya. Namun, sangat disayangkan Dewawarman III tidak mempunyai anak laki-laki dari permaisuri, hany